photo banner-rumah-pustaka-blog_zpse71xpgpt.gif

Kisah Menakjubkan dari Buah Kesabaran

Sedikit sekali orang yang bersabar dalam menghadapi musibah dan memiliki keteguhan dalam menghadapi penderitaan. Andaikata seseorang memiliki kesabaran dan keteguhan, maka dia akan cepat mendapatkan jalan keluar dari musibah tersebut dan akan dekat kepada kebahagiaan.

Seorang sekretaris Abu Ja’far Al Mansur pernah dipenjara selama 15 tahun. Dia pernah berputus asa dalam mencari jalan keluarnya. Kemudian dia menulis surat kepada teman-temannya untuk mengadukan lamanya penahanan dan semakin berkurangnya kesabaran.

Ternyata ia memperoleh jawabannya sebagai berikut, “Wahai Abu Ayub bersabarlah engkau dengan kesabaran yang dapat menghilangkan penderitaan. Jika engkau lemah dalam menghadapi musibah tersebut, maka siapa yang dapat menghilangkannya? Sesungguhnya orang yang telah membuat pengikat, maka dia akan mengikatnya dengan ikatan kebencian, maka engkau dapat mensiasatinya. Bersabarlah engkau, karena kesabaran itu dapat memberikan ketenangan. Mudah-mudahan musibah tersebut segera berakhir.”

Selanjutnya Abu Ayub menjawab balasan suratnya itu, seraya dia berkata, “Engkau menyuruhku bersabar, padahal aku telah melakukannya, dan menasehatiku (dengan mengatakan) mudah-mudahan musibah tersebut segera berakhir, padahal aku tidak mengatakan mudah-mudahan. Dan dia menempatkan pemilik ikatan musibah (orang yang ditahan) pada tempat yang mulia, karena dia dapat mensiasatinya.”

Sebagian temannya berkata, “Setelah kejadian tersebut, Abu Ayub tinggal dalam penjara hanya satu hari, kemudian dia dibebaskan secara terhormat.”

Dikutip dari tulisan Ustadz H. Hannan Putra, Lc di kolom Republika. Sumber: http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/12/09/16/maext5-kisah-menakjubkan-dari-buah-kesabaran
Share on Google Plus

About H. Hannan Putra, Lc

Artikel yang ditulis H. Hannan Putra, Lc dalam blog ini dirangkum dari berbagai sumber media. Diantaranya; rubrik Dialog Jumat- Khasanah- Islam Digest di Koran Republika, Republika Online, Majalah Al-Ribath PPMI Mesir, Jurnal Sinai, dakwatuna, Islam Media, Era Muslim, dan media Islam lainnya baik cetak maupun elektronik. Selain itu ada juga beberapa tulisan yang belum diterbitkan. Silahkan mengkopy-paste tulisan-tulisan tersebut untuk syiar dan dakwah Islam. Jangan lupa mencantumkan sumber dari tulisan yang dicopy. Supaya kritikan/ masukan atas tulisan-tulisan tersebut bisa sampai ke penulis.

"Saya bukanlah Ulama, walau cita-cita terbesar saya adalah itu. Saya hanya seorang muballigh yang baru belajar berdakwah dengan lisan dan tulisan. Kajian saya bersifat sederhana, karena memang peruntukan utamanya untuk diri saya sendiri, keluarga, dan masyarakat awam. Saya sangat terbuka untuk berdiskusi. Saya mengusung Islam moderat, anti-fanatisme dan radikalisme. Saya bermazhab Syafi'i. Tapi dalam pemikiran saya lebih suka lintas mazhab dan tak ingin dibatasi oleh kelompok, golongan, atau kepentingan politik. Misi dakwah saya, mengajak anda kepada luasnya Islam, bukan kepada sempitnya golongan." Wassalam, H. Hannan Putra, Lc.
    Blogger Comment
    Facebook Comment